Perbandingan Maskapai Penerbangan di Indonesia

Mister en Mistriss...
Kalau kalian suka melakukan perjalanan ke luar pulau atau luar negeri, pasti menggunakan jasa layanan transportasi penerbangan yaitu pesawat. Tidak mungkin kan kalian memilih berenang menyebrangi laut untuk ke Sulawesi misalnya. Nah, saya adalah salah satu pengguna yang terbilang sering memakai pesawat. Tiap libur Lebaran pasti mudik ke Jawa. Tapi kadang ada pelayanan yang menjadi catatan untuk maskapai-maskapai itu. Di sini ane akan coba ulas perbandingan beberapa maskapai yang pernah saya tumpangin.

1. Garuda Indonesia


Ini adalah maskapai tertua, sekaligus terbesar yang dimiliki oleh pemerintah kita. Maskapai ini selain melayani penerbangan domestik, juga melayani penerbangan internasional. Pesawatnya juga besar-besar dan cukup nyaman. Ada kelas Ekonomi dan bisnis, dan harganya tentu saja berbeda. Saya beberapa kali naik Garuda, dan saya cukup puas. Pramugarinya ramah, tapi tidak terlalu cantik hehehe...harga tiket ekonominya memang lebih mahal dari maskapai lain, tapi hal itu dapat saya terima karena pelayanannya memang lebih oke. Tiap seat dilengkapi dengan satu set touchscreen, jadi penumpang gak merasa bosan. Di situ ada menu-menu musik, game dan film-film terbaru yang bisa kita tonton. Selain itu, tiap penumpang juga mendapat fasilitas welcome drink yang bisa dipilih : jus buah, teh atau kopi. Gak lama kemudian, pramugari yang cantik itu membagikan snack box yang berisi satu set makanan dan lauk-pauknya. Well, cukup enak kok rasanya. Yang jelas, Garuda Indonesia menurut saya cukup berkelas. Eh, tapi sumpah saya gak dibayar sepeserpun sama Garuda buat promosi loh hehehe


2. Lion Air

How about Lion Air? Menurut saya, pelayanannya standart aja. Pernah mengalami beberapa kali delay yang menjengkelkan. Untungnya para penumpang dikasi kupon makan gratis di resto dekat waiting room. Tetapi gimanapun, delay adalah suatu hal yang menjengkelkan, karena bisa merusak semua jadwal kita. Belum lagi kalo kita tinggal jauh dari bandara, pasti akan kemalaman sampe di tujuan.
Harga tiket Lion Air rata-rata aja. Gak mahal banget, juga gak murah banget. Bahkan bisa menjelma menjadi sangat mahal di momen-momen tertentu, seperti musim liburan. Gak ada fasilitas apa-apa selama penerbangan, kecuali pramugari-pramugari cantik dengan seragam yang terbelah di bagian rok sampai ke paha. So, tak ada yang istimewa dari Lion Air. Semuanya kelas Ekonomi, karena yang bisnis dan eksekutif sudah menggunakan nama Batik Air. Maskapai ini melayani penerbangan domestik hampir di seluruh Indonesia, jadi selalu ada hampir di tiap bandara.

3. Sriwijaya Air


Saya menggunakan Sriwijaya Air hanya sekali, dari Balikpapan menuju Surabaya. Pelayanannya juga standar aja. Selama penerbangan, tak ada fasilitas yang berarti. Pramugarinya cukup ramah dan cantik. Ia akan berkeliling membagikan roti yang harganya murah dan air mineral gelas secara gratis. Saya memilih tidak mengambil rotinya karena memang saya tidak suka. Untuk delay, saya kurang tahu. Tapi menurut saya jarang terjadi delay atau kecelakaan dengan pesawat ini. Harga tiketnya sedikit lebih mahal daripada maskapai lain yang sejenis. Saya juga tidak mengerti mengapa bisa lebih mahal. Jangan-jangan gara-gara roti murah itu? Maskapai ini juga melayani rute domestik. Mungkin jangakauannya tidak seluas Lion Air, tetapi sriwijaya cukup dikenal kok..

4. Citilink

Citilink adalah maskapai penerbangan yang masih satu "saudara" dengan Garuda Indonesia. Bedanya, Citilink lebih ekonomi lagi. Jadi tak ada fasilitas apapun yang ditawarkan. Tidak sebanding dengan Garuda Indonesia dengan segala fasilitasnya. Ya iyalah, harga tiketnya aja beda. Terakhir saya menggunakan Citilink, agak terasa panas karena pendingin udara seperti tidak berfungsi. Harga tiketnya memang cukup murah, itulah mengapa tiket Citilink sering cepat habis di agen-agen. Buat yang berkantong pas-pasan, bolehlah Citilink dijadikan alternatif buat berpergian. Tapi, ada uang ada rupa ya? Yang penting selamat sampai tujuan, itu yang lebih penting.

5. Alm. Batavia Air



Kini tinggal kenangan.....
Mengapa ada tulisan almarhumnya? Ya karena Batavia Air sudah berhenti beroprasi. Dulu, saya sering juga naik maskapai ini. Tak ada yang janggal, selain delay yang cukup lama. Pelayanannya standar aja, seperti maskapai-maskapai lain. Agak kaget juga mendengar maskapai ini gulung tikar, padahal tiap saya naik, kursi selalu terisi penuh. Merugi? Gak tau juga sih..

1 Response to "Perbandingan Maskapai Penerbangan di Indonesia"

  1. Unknown says:
    17 November 2016 pukul 15.19

    Agenpoker.biz merupakan solusi judi poker online terbaik dalam permainan poker. Segera daftarkan diri anda dan dapatkan Bonus Depo Awal Member Baru dan juga Bonus Pulsa hanya di AGENPOKER.BIZ , Jadilah jutawan hanya dengan modal 10.000 rupiah sekarang juga !!!!

Posting Komentar